WARNING! This product contains nicotine. Nicotine is an addictive chemical.

Age Verification

To use Smart Vape Factory, you must be at least 21 years old. Please verify your age before continuing.

Donald Trump: Dari Larangan hingga Janji untuk Selamatkan Industri VapingJan 7, 2025 by Josua Yoprisyanto
Donald Trump: Dari Larangan hingga Janji untuk Selamatkan Industri Vaping

Pada September 2024, Donald Trump, mantan Presiden Amerika Serikat, menyatakan komitmennya untuk “menyelamatkan vaping”. Pernyataan ini disampaikan melalui platform media sosial miliknya, Truth Social, pada 21 September 2024.


Trump menegaskan bahwa vaping membantu orang berhenti merokok dan menyebut langkah-langkah yang diambilnya pada tahun 2019 sebagai upaya untuk menyelamatkan produk vape beraroma dari larangan total. Ia juga mengingatkan bahwa selama masa jabatannya, batas usia pembelian produk vape dinaikkan menjadi 21 tahun untuk melindungi anak-anak. Dalam pernyataan tersebut, Trump mengkritik pesaing politiknya, Kamala Harris dan Joe Biden, yang menurutnya ingin melarang vaping sepenuhnya, yang berpotensi merugikan usaha kecil di seluruh Amerika Serikat.


Langkah Kontroversial pada 2019

Pada tahun 2019, pemerintahan Trump menghadapi krisis vaping di kalangan remaja. Awalnya, Trump berencana melarang penjualan produk vape beraroma. Namun, setelah mendapatkan tekanan dari industri vape, komunitas pengguna, dan pelaku usaha kecil, kebijakan tersebut dilonggarkan. Pemerintah hanya melarang pod vape beraroma manis dan buah, sementara rasa mentol tetap diperbolehkan. Selain itu, toko vape tetap diizinkan menjual e-liquid untuk sistem vaping dengan tangki terbuka.


Langkah ini menuai pro dan kontra. Sementara beberapa pihak memuji kebijakan tersebut karena tetap melindungi konsumen dewasa, yang lain merasa larangan yang lebih ketat diperlukan untuk mengatasi penggunaan vape oleh remaja.


Dukungan dari Industri Vape

Pernyataan terbaru Trump disambut positif oleh industri vape. Tony Abboud, Direktur Eksekutif Vapor Technology Association (VTA), menyatakan bahwa kebijakan Trump pada tahun 2019 memungkinkan produk vape tetap tersedia bagi konsumen dewasa sambil melindungi anak-anak. VTA juga mengungkapkan kekhawatiran terhadap upaya pemerintahan Biden-Harris yang dinilai dapat membatasi produk vape beraroma secara signifikan, yang berdampak negatif pada bisnis kecil.


Sebagai bagian dari upaya mendukung industri, Smart Vape Factory, salah satu produsen utama di Indonesia, menawarkan keunggulan berupa tarif impor 0% untuk produk yang dikirim dari Indonesia ke Amerika Serikat. Hal ini memberikan peluang besar bagi para pelaku usaha kecil untuk memperoleh produk berkualitas tinggi dengan biaya lebih rendah, sekaligus memperkuat posisi industri vaping di pasar global.


Trump juga mengklaim bahwa kebijakannya memberikan keseimbangan antara melindungi kesehatan masyarakat dan mendukung industri kecil. Ia menekankan pentingnya vaping sebagai alternatif bagi perokok dewasa yang ingin berhenti merokok.


Sementara itu, kelompok kesehatan masyarakat tetap menyerukan pengawasan yang lebih ketat terhadap produk vaping, terutama terkait penggunaannya di kalangan anak muda. Perdebatan mengenai vaping diperkirakan akan terus menjadi isu penting dalam diskusi kebijakan kesehatan publik di Amerika Serikat.